loading...
Dampak
Buruk Suntik Botox -
Perawatan Botox sering dipilih kaum hawa untuk mengencangkan wajah yang mulai
'dihinggapi' keriput. Perawatan ini banyak digemari karena dilakukan tanpa
harus operasi. Namun sebelum suntik Botox, sebaiknya pelajari dulu apa saja
efek sampingnya.
Botox
merupakan perawatan kosmetik non-bedah yang berisi botulinum toxin type A,
albumin dan sodium chloride. Hal ini biasanya digunakan untuk mengontrol kejang
otot, ketiak berkeringat parah dan perbaikan kosmetik.
Botox
sudah disetujui oleh FDA untuk menghaluskan garis antara alis yang disebut
glabellar line. Tapi perawatan ini digunakan secara tidak resmi untuk garis
horisontal dahi, kaki, garis di sudut mulut dan keriput di sekitar bibir bagi
perokok.
Meski
bisa membuat wajah menjadi kencang dan awet muda, bukan berarti Botox tanpa
efek samping. Berikut beberapa efek samping yang ditimbulkan oleh Botox:
1. Memar
dan bengkak
Ini
adalah efek samping langsung dari suntikan Botox, terutama jika Anda memiliki
kulit sensitif. Nyeri ringan atau sedang dapat terjadi bersamaan dengan
kemerahan karena cedera ringan sampai jaringan kulit lunak.
2. Reaksi
alergi
Jika Anda
alergi terhadap salah satu bahan injeksi Botox, maka efek samping yang paling
umum adalah reaksi alergi. Hal ini dapat ditandai dengan gatal, mengi, asma,
ruam, bekas merah, dan pusing. Dianjurkan berkonsultasi sesegera mungkin jika
Anda memiliki masalah pernapasan atau perasaan pusing.
3.
Masalah urologis
Botox
juga digunakan dalam pengobatan kandung kemih terlalu aktif, yang menyebabkan
dorongan buang air kecil tak terkendali karena kontraksi otot-otot kandung
kemih. Suntikan Botox dapat membantu mengendurkan otot-otot, tetapi juga dapat
menyebabkan infeksi saluran kemih.
4.
Kelopak mata sayu
Dalam
kasus-kasus tertentu, efek samping Botox dapat menyebar sedikit di luar tempat
suntikan yang diinginkan dan mempengaruhi jaringan sekitarnya. Jika injeksi
dilakukan di dahi dekat dengan alis atau kelopak mata bagian atas, kemungkinan
Anda bisa mengalami kelopak mata sayu sementara.
5.
Bronkitis dan ISPA
Ini dapat
terjadi pada pasien yang mengobati kejang otot. Pada pasien dengan fungsi
paru-paru berkurang, Botox dapat menyebabkan kesulitan bernapas dan pengobatan
ini pada lengan atas dapat mengakibatkan infeksi saluran pernapasan atas
(ISPA).
6.
Infeksi sinus
Beberapa
orang mendapatkan infeksi sinus setelah injeksi Botox. Sinus mungkin membengkak
dan dapat menyebabkan sakit kepala berulang. Leher juga bisa menjadi tegang
bersama dengan infeksi sinus.
7.
Seperti gejala flu
Ini
adalah salah satu efek samping yang paling umum dari injeksi Botox. Ini
biasanya terjadi seminggu setelah penyuntikkan Botox. Hal ini dapat berupa
demam, sakit kepala, nyeri tubuh, menggigil dan hidung berair.
loading...
Anda sedang membaca artikel tentang Efek Samping Suntik Botox dan anda bisa menemukan artikel ini dengan url http://kuncihidupsehat.blogspot.com/2014/04/efek-samping-suntik-botox.html
0 komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda
• Gunakanlah bahasa yang sopan dalam berkomentar
• Dilarang berkomentar di luar topik artikel (SPAM)
• Dilarang menggunakan link
• Dilarang promosi dalam kotak komentar (jika ingin memasang iklan silahkan hubungi kami)
-KOMENTAR YANG MELANGGAR POIN-POIN DI ATAS TIDAK AKAN KAMI TAMPILKAN-